Gilbert Elroy Tarigan (16), siswa SMAN 14 Bekasi sampai babak
kedelapan Kamis (8/8) memimpin sendirian dalam Kejuaraan "4th Eastern
Asia Youth Chess Championship" Kelompok Umur (KU) 18 tahun, yang
diselenggarakan di Bangkok, Thailand. Gilbert merupakan salah satu dari
11 perwakilan Indonesia yang diberangkatan PB Percasi bekerjasama dengan
PT. Japfa Comfeed Indonesia.
Gilbert Elroy Tarigan saat ini
berhasil mengumpulkan 8 point dari hasil 6 kali menang, 2 kali remis,
dan belum pernah kalah. Pada poisis kedua, CM Tran Dang Minh Quang
(Rating ELO 2025) , siap mengambil alih puncak klasemen apabila
seandainya Gilbert kalah pada babak terakhir.
Saat
ini, pecatur asal Vietnam tersebut berhasil mengumpulkan 6 point dari
hasil 5 kali menang, 2 kali remis, dan 1 kali kalah saat melawan Gilbert
pada babak ketiga.
Pecatur
andalan Singapura Hee Wei Yang (1823), akan menjadi rintangan terakhir
untuk Gilbert pada babak terakhir yang akan dimainkan pada Jumat (9/8),
jam 09.00 WIB.
Bila Gilbert berhasil memenangkan partai tersebut,
atau setidaknya berakhir remis maka sudah dapat dipastikan Gilbert
Elroy Tarigan akan menjadi juara pertama, dan berhak langsung menyandang
gelar Master Internasional bagi dirinya.
Dengan umur yang masih
muda, serta bekal pengalaman bertanding catur di kejuaraan dunia di
berbagai negara (Brazil, China, Russia, Malaysia,India, dll) , gelar
Grand Master (gelar tertinggi dalam catur) bukanlah sebuah isapan jempol
belaka.
Sumber : www.kompasiana.com
0 komentar:
Posting Komentar